Home » » Tugas Produktif

Tugas Produktif

Posted by Satriyo WHP Blog on Monday, January 19, 2015

B.TUGAS 
File Lokasi
Cp di Direktori /bin
Mv di Direktori /bin
Mkdir di Direktori /bin
Ls di Direktori /bin
Ln di Direktori /bin
Pwd di Direktori /bin
Rm di Direktori /bin
Rmdir di Direktori /bin
Cd Direktori /usr/share/locale/I10n
Stat di  Direktori /usr/bin

a. Tes Formatif

1. Apakah yang dimaksud dengan sistem file?
2. Mengapa perlu adanya FHS pada sistem Linux?
3. Apakah yang akan terjadi apabila setelah menghapus file dengan menggunakan Shift + Del kemudian menekan Ctrl + Z?
4. Apabila pada folder /home/user1 terdapat file info1.txt, info2.txt dan info3.txt. Perintah apa yang paling tepat untuk menghapus semua file yang ada?

Jawab:

1. a. sistem file sebagai sistem hirarki file pada komputer. Hirarki ini mengatur struktur file-file dan direktoridirektori pada media penyimpan. Sistem Linux memiliki struktur direktori menyerupai pohon, dengan root (/) sebagai yang utama (akarnya) dilanjutkan dengan file, direktori dan subdirektori dibawahnya. 
b. sistem file dapat juga diartikan sebagai sistem penyimpanan file pada media penyimpan. Ini mengatur tentang pemformatan media penyimpan / partisi, sehingga dapat digunakan untuk menyimpan file.

2.    Diperlukan karena FHS (File system Hierarchy Standard) adalah perangkat petunjuk untuk penempatan file dan direktori-direktori yang ada di sistem operasi linux , untuk program pengembangan, program administrasi system dan interopabilitas aplikasi dengan adanya FHS sebagai pedoman standard direktori memudahkan para user dan pengembang untu memodifikasi maupun meracik distro linux yang operasional. saat anda menginstallkan distro linux maka anda akan menemukan direktori-direktori seperti  bin, boot, dev, root, sbin, lib, mnt, var, tmp,  proc, home, etc, dev , dll  yang secara default dibuat telah oleh linux berdasarkan FHS


3.      File yang sudah terhapus tidak dapat dikembalikan, karena file tersebut dihapus secara permanen dan jejak penghapusannya juga tidak ada dalam recycle bin ( History penghapusan ) sehingga pengembalian file yang sudah dihapus permanent tersebut tidak dapat dikembalikan / pembatalan perintah terakhir tidak dapat dilakukan .


4. Perintah Rm, karena saat kita mengetikan Rm diikuti dengan file yang akan dihapus, dengan otomatis file yang berada dalam folder terhapus semua.


Thanks for reading & sharing Satriyo WHP Blog

Previous
« Prev Post

0 comments:

Post a Comment